– Polresta Palangka Raya – Jajaran Polresta Palangka Raya, Polda Kalteng kini sedang berjuang untuk mengantisipasi terjadinya kenaikan harga dan kelangkaan stok sembako di wilayah hukumnya menjelang momen Hari Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Upaya itu pun selaras dilakukan bersama Tim Satuan Tugas (Satgas) Pangan yang dibentuk oleh Pemerintah kota Palangka Raya, dengan Polresta Palangka Raya dan Polsek Pahandut yang turut tergabung di dalamnya sebagai anggota pelaksana.
Pada hari ini satgas tersebut bergerak untuk melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) pada beberapa lokasi pusat perbelanjaan, salah satunya yakni di kawasan Pasar Besar, Jala Ahmad Yani, Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Kamis (22/12/2022) pagi.
“Kita akan berjuang untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan kenaikan harga dan kelangkaan stok sembako di Kota Palangka Raya menjelang perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2023,” ungkap Kapolresta Palangka Raya, Kombes Pol. Budi Santosa, S.I.K., M.H.
“Sebagaimana atensi dari Bapak Kapolri kepada seluruh jajarannya Polri di kewilayahan, sehingga Polresta Palangka Raya beserta seluruh polsek jajaran pun ikut tergabung serta melaksanakan kegiatan satgas pangan dan sidak pada hari ini,” lanjutnya.
Sidak itu pun dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dengan sasaran yakni mengecek kondisi harga dan ketersediaan stok bahan-bahan sembako yang dijual oleh para pedagang di pasar tersebut, dengan hasil kegiatannya sebagaimana yang dipaparkan oleh Kapolresta.
“Berdasarkan hasil sidak di Pasar Besar, beberapa sembako memang mengalami sedikit kenaikan harga pada saat ini, seperti daging sapi segar, telur ayam dan cabai rawit serta daging ayam mengalami sedikit penurunan harga, sedangkan yang lainnya relatif stabil,” tutur Kombes Pol. Budi Santosa.
“Meskipun demikian ketersediaan stok bahan-bahan sembako maupun pangan masih relatif aman dan belum terjadi kelangkaan di Pasar Besar, sehingga diharapkan tidak menimbulkan gejolak dan panic buying bagi masyarakat,” tambahnya.
Selain bahan sembako dan pangan, pengecekan pun juga dilakukan terhadap harga bahan bakar rumah tangga yang dijual di kawasan pasar tersebut, yakni seperti Gas LPG, minyak tanah dan Bahan Bakar Minyak (BBM).
“Untuk harga bahan bakar rumah tangga maupun kendaraan atau BBM untuk saat juga relatif stabil dan ketersediaannya juga masih aman, serta tidak ditemukan pula antrean kendaraan yang panjang di SPBU Kota Palangka Raya,” terang Budi Santosa. (pm)
